Bahaya KDRT: Apa yang Harus Anda Ketahui untuk Melindungi Diri


Bahaya KDRT: Apa yang Harus Anda Ketahui untuk Melindungi Diri

Kekerasan dalam rumah tangga atau KDRT adalah masalah serius yang masih terjadi di masyarakat kita. Bahkan, menurut data Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, kasus KDRT di Indonesia masih cukup tinggi. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami bahaya KDRT dan apa yang harus kita ketahui untuk melindungi diri.

Pertama-tama, mari kita pahami apa sebenarnya yang dimaksud dengan KDRT. KDRT adalah segala bentuk kekerasan fisik, seksual, psikologis, dan ekonomi yang terjadi dalam rumah tangga. Menurut Dr. Yohana Yembise, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, “Kekerasan dalam rumah tangga dapat menyebabkan trauma yang berdampak jangka panjang bagi korban.”

Bahaya KDRT tidak hanya terjadi pada perempuan, tetapi juga pada pria dan anak-anak. Oleh karena itu, penting bagi kita semua untuk memahami tanda-tanda bahaya KDRT dan apa yang harus kita lakukan jika kita menjadi korban. Menurut dr. Reisa Broto Asmoro, Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kementerian Kesehatan, “Korban KDRT harus segera mencari bantuan dan perlindungan agar tidak terus menderita.”

Ada beberapa langkah yang dapat kita lakukan untuk melindungi diri dari bahaya KDRT. Pertama, kita harus mengenali tanda-tanda kekerasan dalam rumah tangga, seperti sering terjadi pertengkaran, kontrol yang berlebihan dari pasangan, dan cedera fisik yang tidak wajar. Kedua, kita harus berani untuk berbicara dan mencari bantuan jika kita menjadi korban KDRT.

Menurut Maria Ulfah Anshor, Ketua Komnas Perempuan, “Penting bagi korban KDRT untuk tidak merasa sendirian dan segera mencari bantuan dari lembaga atau organisasi yang dapat memberikan perlindungan dan pendampingan.” Jadi, jangan ragu untuk mencari bantuan jika Anda merasa terancam oleh bahaya KDRT.

Dalam menghadapi bahaya KDRT, penting juga untuk meningkatkan kesadaran dan edukasi masyarakat tentang pentingnya menghormati hak asasi manusia dan menghentikan segala bentuk kekerasan. Sebagai individu, kita juga harus aktif dalam mendukung upaya pemerintah dan lembaga terkait untuk memberantas KDRT.

Dengan memahami bahaya KDRT dan apa yang harus kita ketahui untuk melindungi diri, kita dapat menjadi agen perubahan yang memajukan hak asasi manusia dan membangun masyarakat yang aman dan damai. Jadi, mari kita bersatu melawan KDRT dan menciptakan lingkungan yang bebas dari kekerasan.